Saturday, May 19, 2012

Detak

ini hanya jarum jam
yang gelisah dikerjai malam
sudah berlari tapi tak juga sampai
padahal sepi semakin ramai

sepasang tangan menggenggam
sesekali hilang yang kanan
memutar-mutar bibir gelas yang mengering
lalu kembali pada layar yang melayu
semua sudah mulai mencapai lelah
waktu semakin dihakimi
jam pun menunduk

bibir gelas kini basah
ada tetesan dari dasar mata
menggantung lama hingga akhirnya lepas
terjun ke dasar permukaan gelas
yang telah kering dari sejam yang lalu

detak semakin keras
isi kepala pun nyaris terlepas
semua mata tertuju pada jarum jam
"ini suaraku"
dari dalam jantung

No comments:

Post a Comment